
Heboh! Kantor Kesyahbandaran Palembang Dipimpin Tentara Aktif, Langgar Aturan?
Jumat, 23 Mei 2025 | 15:41:00 WIB
DAERAH
289 Kali
Palembang – Publik tengah dihebohkan dengan kabar bahwa Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Palembang saat ini dijabat oleh seorang perwira TNI aktif. Padahal, secara hukum, hal ini dinilai menyalahi aturan perundang-undangan yang berlaku.
Hal ini menuai sorotan tajam lantaran mengacu pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, prajurit aktif tidak dibenarkan menduduki jabatan sipil kecuali dalam kondisi tertentu yang sudah diatur dengan tegas.
UU TNI dan Batasan Jabatan Sipil untuk Prajurit Aktif
Dalam Pasal 47 UU TNI disebutkan bahwa prajurit hanya bisa menjabat di lembaga sipil setelah mengundurkan diri atau pensiun dari dinas aktif. Bahkan, aturan ini diperkuat oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang menegaskan bahwa penempatan prajurit TNI aktif di luar lembaga yang ditentukan UU wajib diakhiri dengan pensiun dini atau pengunduran diri.
Adapun lembaga-lembaga sipil yang diizinkan untuk diisi oleh prajurit aktif sangat terbatas, seperti Kementerian Pertahanan, Lemhannas, BNN, Basarnas, dan sejumlah instansi yang berkaitan langsung dengan keamanan nasional.
“Prajurit TNI aktif yang menjabat di kementerian/lembaga lain harus pensiun dini atau mengundurkan diri dari dinas aktif, sesuai Pasal 47,” tegas Agus di Jakarta (10/3).
Mekanisme dan Sanksi Masih Abu-abu
Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Hariyanto, menyatakan bahwa prajurit bisa saja mengajukan pengunduran diri ke Mabes TNI jika hendak menempati jabatan sipil. Namun ia tak menjelaskan secara rinci sanksi jika ada prajurit yang tetap menjabat tanpa proses resmi pengakhiran masa dinas militernya.
“Setelah disetujui, prajurit tersebut berstatus sipil penuh dan tak lagi terikat aturan TNI,” katanya.
Namun sejauh ini, tidak jelas apakah Kepala KSOP Palembang tersebut sudah resmi mengundurkan diri dari TNI atau belum, memunculkan tanda tanya besar di tengah masyarakat.
Pengamat: Ini Gejala Kembalinya Dwifungsi ABRI
Wakil Direktur Imparsial, Hussein Ahmad, menyebut fenomena ini sebagai peringatan keras dari Panglima TNI terhadap potensi kembalinya praktik dwifungsi ABRI, di mana militer mulai kembali masuk ke ranah sipil tanpa kontrol yang jelas.
“Penempatan prajurit aktif di jabatan sipil sudah sering terjadi, ini bukan hal baru,” ujarnya. Ia juga menyoroti lemahnya pengawasan internal TNI dan DPR, khususnya Komisi I yang seharusnya menjadi garda pengawasan sektor pertahanan.
Pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISSES), Khairul Fahmi, juga mengingatkan bahwa praktik ini rawan membuka celah penyimpangan. Ia menilai bahwa pernyataan Panglima TNI adalah bentuk koreksi atas praktik-praktik sebelumnya yang cenderung mengabaikan aturan demi kepentingan organisasi.


Berita Terkait

Pemdes Babakanjaya Melaksanakan Pelatihan Ketahanan Pangan Dengan Kelompok Tani Dan Pembagian Bibit Benih Padi
Senin, 30 Desember 2024 | 14:30:00 215 views
desa Babakanjaya musim tanam sudah berjalan diberbagai wilayah kelompok tani dan disambut ceria tampak tidak ada kendala,masih hal yang umum adanya hama tikus menjadi Hal yang harus dikendalikan

Palembang Siap Berkilau! Pj Wali Kota Pastikan Listrik Aman di Malam Pergantian Tahun
Minggu, 29 Desember 2024 | 05:15:00 182 views
Palembang Siap Berkilau! Pj Wali Kota Pastikan Listrik Aman di Malam Pergantian Tahun

Ardiansyah Ketua Dekopin Kota Cilegon Hadiri Rekonsiliasi Dan Pemilihan Ketum Baru
Sabtu, 28 Desember 2024 | 14:04:00 170 views
Dekopin Gelar Musyawarah Nasional (Munas)

Masjid Al-Falah Talang Jawa Terima Wakaf/Hibah Mobil Ambulans dari Dra. Hj. Oktoryani.
Jumat, 27 Desember 2024 | 11:07:00 2937 views
Lurah Kelurahan Pasar 3 Desiana, S.E., turut menyampaikan apresiasinya atas pemberian wakaf ini.

Kodim 0616 Indramayu Luncurkan Program Gizi Gratis bagi Kesehatan Ibu dan Anak
Kamis, 26 Desember 2024 | 12:41:00 168 views
Dalam rangka mendukung program strategis Presiden Prabowo Subianto, Kodim 0616 Indramayu melaksanakan uji coba program makan bergizi gratis yang ditujukan untuk balita, ibu hamil, dan ibu menyusui




Artikel Terpopuler | 2024

KMS Ali Siliwangi: Hj Lidyawati, Pilihan Terbaik Untuk Kabupaten Lahat
POLITIK
2024-10-31 21:30:46 6584 views

Kegiatan Dapur Masuk Sekolah Kodam II/Sriwijaya Di Wilayah Kodim 0404/Muara Enim Berjalan Lancar
TNI
2024-10-18 19:29:45 5940 views

Tim Garda HDCU-Berlian Resmi Terbentuk, Ayeng ; Siap Berjuang Tanpa Batas Menuju Menang
POLITIK
2024-09-09 23:36:45 5454 views